Alkitab Daring

Iklan


Seluruh Alkitab Perjanjian Lama Perjanjian Baru




Lukas 22:5 - Alkitab Gratis untuk Semua

Para mereka sangat bersukacita dan menawari dia sejumlah uang.

Lihat babnya

Lebih banyak versi

Firman Allah Yang Hidup

Tentu saja mereka sangat senang bahwa Yudas mau menolong. Mereka berjanji akan memberinya upah.

Lihat babnya

Perjanjian Baru Terjemahan Baru Edisi 2

Mereka sangat gembira dan sepakat untuk memberikan sejumlah uang kepadanya.

Lihat babnya

Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini

Mereka senang sekali dan berjanji untuk memberikan uang kepadanya.

Lihat babnya

Alkitab Terjemahan Baru

Mereka sangat gembira dan bermupakat untuk memberikan sejumlah uang kepadanya.

Lihat babnya

Terjemahan Sederhana Indonesia

Mendengar itu, mereka senang sekali lalu bersepakat untuk memberikan sejumlah uang kepadanya.

Lihat babnya

Perjanjian Baru - Versi Mudah Dibaca

Imam-imam itu sungguh senang dengan rencana mereka. Mereka berjanji untuk memberikan uang kepada Yudas atas perbuatannya itu.

Lihat babnya
Terjemahan lainnya



Lukas 22:5
11 Referensi Silang  

Dia pergi dan berbicara dengan para imam kepala dan petugas penjaga tentang cara dia bisa mengkhianati Yesus.


Yudas setuju, dan mulai mencari sebuah kesempatan untuk menyerahkan Yesus ketika kerumunan orang tidak ada di sana.


(Yudas membeli sebidang tanah dari uang kejatahannya. Di tempat itu dia terjatuh dengan kepala terlebih dahulu, dan seluruh tubuhnya terbelah, sehingga isi perutnya tertumpah keluar.


“Kiranya uangmu binasa bersama-sama dengan kamu sebab kamu memiliki pikiran bahwa pemberian Allah adalah sesuatu yang bisa dibeli dengan uang!” jawab Petrus.


Mereka sudah meninggalkan jalan yang benar dan tersesat, mengikuti jalan Bileam putra Beor, yang senang dibayar karena melakukan kejahatan.


Mereka dengan rakus akan memanfaatkan kalian dengan cerita palsu. Namun, hukuman bagi mereka sudah disiapkan: hukuman itu sudah lama menggantung atas mereka, penghancuran mereka tidak akan ditunda.


Mereka dalam kesulitan besar! Karena mereka sudah mengikuti cara Kain. Seperti Bileam dan khayalannya, mereka tersesat karena gila uang. Seperti Korah dan pemberontakannya, mereka menghancurkan diri mereka sendiri.