Biblia Todo Logo
Alkitab Daring

- Iklan -




Lukas 8:54 - Perjanjian Baru - Versi Mudah Dibaca

54 Tetapi Yesus memegang tangan anak itu dan memanggilnya, “Nak, berdirilah!”

Lihat babnya Menyalin


Lebih banyak versi

Firman Allah Yang Hidup

54 Kemudian Yesus memegang tangan anak itu dan berkata, “Bangunlah, Nak!”

Lihat babnya Menyalin

Perjanjian Baru Terjemahan Baru Edisi 2

54 Lalu Yesus memegang tangan anak itu dan berseru, "Hai anak bangunlah!"

Lihat babnya Menyalin

Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini

54 Kemudian Yesus memegang tangan anak itu dan berkata, “Bangunlah, Nak!”

Lihat babnya Menyalin

Alkitab Terjemahan Baru

54 Lalu Yesus memegang tangan anak itu dan berseru, kata-Nya: ”Hai anak bangunlah!”

Lihat babnya Menyalin

Terjemahan Sederhana Indonesia

54 Yesus menyuruh semua orang keluar. Kemudian, sambil memegang tangan anak itu Dia berkata, “Nak, bangunlah!”

Lihat babnya Menyalin




Lukas 8:54
15 Referensi Silang  

Setelah orang-orang itu disuruh keluar, Yesus masuk ke dalam rumah dan memegang tangan anak itu. Lalu anak itu pun bangun.


Lalu Yesus masuk menjenguknya. Ia memegang tangan ibu mertua Simon dan membantunya berdiri. Seketika itu juga demamnya hilang, dan ia mulai melayani mereka.


Maka Yesus menuntun orang buta itu ke luar dari kota itu. Lalu Ia meludahi mata orang itu, menyentuh matanya dan bertanya, “Apakah kamu dapat melihat sekarang?”


Tetapi Yesus memegang tangan anak itu dan membantunya berdiri.


Yesus sampai di rumah Yairus. Ia hanya perbolehkan Petrus, Yohanes dan Yakobus, serta ayah dan ibu anak itu masuk dengan Dia.


Orang-orang menertawakan-Nya, karena mereka tahu anak itu sudah mati.


Roh anak itu kembali kepadanya, dan seketika itu juga ia berdiri. Yesus bilang, “Kasih dia sesuatu untuk dimakan.”


Setelah mengatakan hal itu, Yesus berseru, “Lazarus, keluarlah!”


Bapa membangkitkan orang mati dan memberi mereka kehidupan. Demikian juga Anak memberi kehidupan kepada siapapun yang Ia inginkan.


Tetapi Petrus menyuruh mereka semua keluar dari ruangan itu, ia berlutut dan berdoa. Ia berpaling kepada mayat Tabita dan berkata, “Tabita, bangunlah!” Lalu Tabita membuka matanya dan ketika ia melihat Petrus, ia segera duduk.


Seperti yang dikatakan Kitab Suci, “Aku telah menjadikanmu bapak dari banyak bangsa.” Ketika Abraham mendengar janji ini, ia beriman kepada Allah. Ialah Allah yang memberi hidup kepada orang mati dan dengan perintah-Nya terjadilah apa yang tidak ada sebelumnya.


Ikuti kami:

Iklan


Iklan