Biblia Todo Logo
Alkitab Daring

- Iklan -




Lukas 7:12 - Perjanjian Baru - Versi Mudah Dibaca

12 Ketika Yesus mendekati gerbang kota, Ia melihat beberapa orang sedang mengusung jenazah seorang pemuda. Ia adalah anak tunggal dari seorang wanita janda. Banyak orang dari kota ikut menemani ibu itu.

Lihat babnya Menyalin


Lebih banyak versi

Firman Allah Yang Hidup

12 Pada waktu Yesus mendekati pintu gerbang desa itu, keluarlah suatu iring-iringan pemakaman. Yang meninggal ialah putra tunggal seorang janda. Banyak orang dari desa itu menyertai janda itu.

Lihat babnya Menyalin

Perjanjian Baru Terjemahan Baru Edisi 2

12 Setelah Ia dekat pintu gerbang kota, ada orang mati diusung ke luar, anak laki-laki, anak tunggal ibunya yang sudah janda, dan banyak orang dari kota itu menyertai janda itu.

Lihat babnya Menyalin

Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini

12 Waktu Yesus sampai di dekat pintu gerbang kota, orang-orang sedang mengantar jenazah ke luar kota. Yang meninggal adalah anak laki-laki, anak tunggal seorang janda. Banyak penduduk kota menyertai ibu itu.

Lihat babnya Menyalin

Alkitab Terjemahan Baru

12 Setelah Ia dekat pintu gerbang kota, ada orang mati diusung ke luar, anak laki-laki, anak tunggal ibunya yang sudah janda, dan banyak orang dari kota itu menyertai janda itu.

Lihat babnya Menyalin

Terjemahan Sederhana Indonesia

12 Ketika Yesus sampai di dekat gerbang kota, serombongan orang sedang keluar mengusung mayat seorang pemuda, diiringi seorang janda dan banyak warga kota menyertainya. Pemuda yang mati itu adalah satu-satunya anak dari janda tersebut.

Lihat babnya Menyalin




Lukas 7:12
20 Referensi Silang  

Keesokan harinya Yesus dan para pengikut-Nya pergi ke kota yang disebut Nain. Rombongan besar mengikuti mereka.


Ketika Tuhan melihat ibu itu, Ia merasa sangat kasihan kepadanya dan berkata, “Jangan menangis.”


Semua orang sedang menangis dan berdukacita karena anak perempuan itu sudah mati. Tetapi Yesus berkata, “Jangan menangis. Ia tidak mati. Ia lagi tidur.”


Banyak orang Yahudi datang untuk menghibur Marta dan Maria atas kematian saudara mereka, Lazarus.


Petrus bersiap secepatnya, lalu pergi bersama mereka. Sesampainya di sana, mereka mengantar Petrus ke ruang atas. Para janda berdiri di samping Petrus sambil menangis dan menunjukkan semua baju dan pakaian-pakaian yang dibuat Tabita sewaktu ia masih hidup.


Lalu Petrus mengulurkan tangannya dan membantu ia berdiri. Kemudian Petrus memanggil orang percaya dan para janda tadi. Ia menunjukkan kepada mereka bahwa Tabita sudah hidup!


Ibadah yang diinginkan Allah adalah: merawat anak-anak yatim piatu atau para janda yang butuh pertolongan dan menjaga dirimu bebas dari pengaruh dunia yang jahat. Itulah ibadah yang murni dan baik, yang diterima oleh Allah.


Ikuti kami:

Iklan


Iklan