Biblia Todo Logo
La Biblia Online

- Anuncios -




Lukas 8:12 - Perjanjian Baru - Versi Mudah Dibaca

12 Ada orang yang seperti benih yang jatuh di pinggir jalan. Mereka mendengar ajaran Allah, tetapi kemudian Iblis datang dan membuat mereka berhenti merenungkannya. Ini membuat mereka terhalang untuk percaya dan diselamatkan.

Ver Capítulo Copiar


Más versiones

Firman Allah Yang Hidup

12 Jalan yang keras tempat beberapa benih jatuh menggambarkan orang yang berhati keras, yang mendengar firman Allah, tetapi kemudian datanglah setan mencuri firman itu dan menghalang-halangi mereka untuk percaya dan memperoleh keselamatan.

Ver Capítulo Copiar

Perjanjian Baru Terjemahan Baru Edisi 2

12 Yang jatuh di pinggir jalan itu ialah orang-orang yang telah mendengarnya; kemudian datanglah Iblis lalu mengambil firman itu dari dalam hati mereka, supaya mereka jangan percaya dan diselamatkan.

Ver Capítulo Copiar

Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini

12 Benih yang jatuh di jalan ibarat orang-orang yang mendengar perkataan itu. Tetapi Iblis datang dan merampas kabar itu dari hati mereka, supaya mereka jangan percaya dan diselamatkan.

Ver Capítulo Copiar

Alkitab Terjemahan Baru

12 Yang jatuh di pinggir jalan itu ialah orang yang telah mendengarnya; kemudian datanglah Iblis lalu mengambil firman itu dari dalam hati mereka, supaya mereka jangan percaya dan diselamatkan.

Ver Capítulo Copiar

Terjemahan Sederhana Indonesia

12 Yang pertama, benih yang jatuh di jalan. Jalan menggambarkan orang-orang yang mendengarkan ajaran Allah, tetapi iblis datang mencuri ajaran itu dari hati mereka, supaya mereka tidak mempercayainya dan tidak diselamatkan.

Ver Capítulo Copiar




Lukas 8:12
13 Referencias Cruzadas  

Benih yang ditabur itu adalah firman tentang Kerajaan Allah yang diberitakan kepada semua orang. Benih yang jatuh di jalan adalah seperti orang yang telah mendengar firman tetapi tidak memahaminya. Lalu iblis datang dan mengambil apa yang sudah ditaburkan itu dari dalam hatinya.


Ketika ia sedang menabur benih, sebagian benih jatuh di pinggir jalan. Lalu datanglah burung-burung dan makan semua benih itu.


Kadang-kadang benih itu jatuh di pinggir jalan. Mereka adalah orang-orang yang mendengarkan ajaran Allah, tetapi tak lama setelah mereka dengar, Setan datang dan mengambil ajaran yang telah tertanam di hati mereka.


“Inilah maksud cerita itu: benih itu adalah ajaran Allah.


Orang lain adalah seperti benih yang jatuh di tanah berbatu. Mereka mendengar ajaran Allah dan menerimanya dengan senang hati. Tetapi mereka tidak mendalaminya sungguh-sungguh. Mereka percaya sebentar saja. Tetapi ketika kesulitan datang, mereka segera berpaling dari Allah.


“Seorang petani pergi menabur benih. Ketika ia menabur, sebagian benih jatuh di pinggir jalan. Orang menginjak benih itu dan burung-burung makan semuanya.


Naga itu dibuang ke bumi bersama dengan para malaikatnya. Naga besar itu adalah si ular tua yang disebut Iblis atau Setan, yang menyesatkan seluruh dunia.


Síguenos en:

Anuncios


Anuncios