Biblia Todo Logo
La Biblia Online

- Anuncios -




Filemon 1:14 - Perjanjian Baru - Versi Mudah Dibaca

14 Tetapi aku tidak mau melakukan apa pun tanpa persetujuanmu dulu. Jadi, kebaikanmu itu kamu lakukan bukan karena terpaksa, melainkan karena kerelaanmu sendiri.

Ver Capítulo Copiar


Más versiones

Firman Allah Yang Hidup

14 Tetapi aku tidak mau berbuat begitu tanpa izinmu. Aku ingin supaya engkau berbuat baik bukan karena paksaan, melainkan karena keinginanmu sendiri.

Ver Capítulo Copiar

Perjanjian Baru Terjemahan Baru Edisi 2

14 tetapi tanpa persetujuanmu, aku tidak mau berbuat sesuatu, supaya yang baik itu jangan engkau lakukan seolah-olah dengan paksa, melainkan dengan sukarela.

Ver Capítulo Copiar

Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini

14 Tetapi saya tidak mau melakukan apa-apa kalau Saudara belum memberi persetujuan. Saya lebih suka kalau Saudara melakukannya dengan kerelaan hati sendiri; saya tidak mau memaksamu.

Ver Capítulo Copiar

Alkitab Terjemahan Baru

14 tetapi tanpa persetujuanmu, aku tidak mau berbuat sesuatu, supaya yang baik itu jangan engkau lakukan seolah-olah dengan paksa, melainkan dengan sukarela.

Ver Capítulo Copiar

Terjemahan Sederhana Indonesia

14 Tetapi saya tidak mau menahan dia tanpa persetujuanmu. Karena kalau saya diam-diam membiarkannya di sini, itu sama seperti kamu menolong saya karena terpaksa. Kalau kamu mau menolong saya, saya ingin supaya kamu melakukannya dengan sukarela.

Ver Capítulo Copiar




Filemon 1:14
10 Referencias Cruzadas  

Kalau aku memberitakan Kabar Baik karena keinginanku sendiri, maka aku berhak memperoleh upahnya. Tetapi aku tidak punya pilihan. Aku harus memberitakan Kabar Baik. Jadi, aku menjalankan tugas yang dipercayakan kepadaku.


Siapakah yang pergi menjadi tentara dengan biayanya sendiri? Siapakah yang menanam anggur tanpa makan anggurnya sendiri? Siapakah yang menggembalakan domba tanpa minum susu darinya?


Aku tidak bermaksud untuk mencoba mengatur imanmu. Kami tahu bahwa imanmu teguh. Tetapi kami ingin bekerja bersamamu demi kebahagiaanmu.


Jika kamu ingin memberi, pemberianmu akan diterima. Pemberianmu akan dinilai dari apa yang kamu punya, bukan dari apa yang tidak kamu punya.


Jadi, aku berpikir bahwa aku perlu mendesak saudara-saudara ini untuk pergi menemuimu terlebih dahulu. Mereka akan membantumu menyiapkan pemberian yang telah kamu janjikan itu. Dengan begitu, semuanya akan siap ketika kami sampai. Aku ingin agar pemberian ini menjadi berkat, bukan karena kalian merasa dipaksa.


Setiap orang harus memberi sesuai dengan kerelaan hatinya, jangan dengan sedih hati ataupun terpaksa. Sebab Allah mengasihi orang yang memberi dengan senang hati.


Síguenos en:

Anuncios


Anuncios